Ratusan orang masih hilang di Bangladesh

pencarian korban akibat kecelakaan industri paling buruk dalam bangladesh memasuki hari ketiga pada jumat, tetapi kasus korban jiwa naik maka 273 setelah ambruknya Satu gedung pabrik dan memesan pakaian murah supaya perusahaan barat.

dalam peristiwa dan amat ajaib, 41 orang yang terjebak pada bawah reruntuhan bangunan delapan lantai dikeluarkan selama keadaan hidup dalam kamis malam (25/4), kata menteri pemerintah jahangir kabir nanak, kurang lebih 40 jam setelah bencana dalam pinggiran dhaka, ibu kota bangladesh.

nanak menungkapkan mereka tengah bekerja di lantai empat saat gedung rana plaza ambruk dan semuanya tertipu di Satu ruangan.

tak banyak perincian yang diberikan.

Informasi Lainnya:

sebanyak 2.000 pihak telah diselamatkan selama dua hari belakangan, paling tidak separuh dari mereka cedera, tapi 1.000 pihak dulu belum disukai, menurut reuters pada laporannya, jumat.

seorang pejabat industri sudah menyampaikan 3.122 pihak, kebanyakan hawa pekerja pabrik pakaian, berada pada di gedung kendati banyak peringatan kiranya bangunan itu tidak alami.

petugas pertolongan daripada angkatan udara, angkatan laut juga angkatan darat bangladesh, juga dinas kepolisian dan pemadam, membongkar timbunan puing dan logam supaya membeli penyintas, melalui membeli peralatan serta tangan mereka.

kami tidak tahu secara pasti berapa banyak pihak dan masih terjebak dalam bawah reruntuhan, kata kepala polisi kabupaten dhaka habibur rahman, dan memperbarui persentasi korban jiwa dalam jumat pagi maka 273. prioritas sudah diberikan untuk menyelamatkan pihak yang baru hidup, ujarnya.

bencana selama rabu (24/4) tersebut kembali bagus fokus dalam perusahaan barat dan membeli bangladesh untuk sumber barang yang berharga miring, itulah reuters